Ini merupakan pengalaman saya sebagai nasabah mengganti kartu ATM di bank BSI (Bank Syariah Indonesia) yang sebelumnya Bank Syariah Mandiri dan bank syariah milik negara lainnya yang bergabung menjadi satu nama menjadi Bank Syariah Indonesia.
Sebelumnya saya dapat pesan di handphone (saya lupa apakah pesan tersebut dari kotak pesan biasa atau di pesan Whatsapp) saya yang pengirimnya berasal dari BSI untuk mempersilakan mengganti kartu ATM BSM saya menjadi BSI.
Cukup lama pesan itu memberitahukan saya untuk mengganti tapi saya belum sempat untuk menggantinya. Nah baru dua hari yang lalu baru saya bisa mengurus penggantian kartu tersebut.
Lalu apa saja yang dibawa untuk kelengkapan berkas mengganti kartu ATM BSM menjadi BSI? Ternyata sangat simpel dan sedikit saya hanya membawa kartu tanda penduduk alias KTP, buku rekening dan kartu ATM BSM yang ingin diganti menjadi kartu ATM BSI.
Selanjutnya saya mengurusnya ke bank BSI terdekat dan saya akan diminta untuk menunggu karena biasanya di meja customer service agak lama dengan segala sesuatunya orang mengurus keperluannya.
Nah tibalah giiliran saya dan langsung disambut dengan salam dan senyuman serta saya dipersilakan untuk duduk di kursi yang sudah disediakan. Kemudian mbak CS menanyakan “ada yang bisa bantu?” langsung saya jawab saya ingin mengganti kartu ATM BSM saya menjadi BSI.
Dengan menyerahkan berkas dan mengisi formulir akhirnya kartu ATM BSI yang baru saya sudah resmi milik saya. Ada satu pesan dari mbak Csnya bahwa untuk menggunakan kartu BSI yang baru ditunggu dulu lima menit baru bisa digunakan.
Mungkin ada pertanyaan seperti di bawah ini dari pembaca sekalian
Apakah ATM BSM masih bisa digunakan?
Sampai saat ini dari pengalaman saya sampai rilisnya artikel ini masih bisa digunakan.
Apakah buku rekening BSM yang lama akan diganti menjadi buku rekening yang baru?
Ketika saya mengurus pengganti kartu ATM, untuk bukunya tidak diganti dan tetap buku rekening yang lama.
Bank apa saja yang bergabung dengan BSI?
Ada tiga bank syariah besar yang dimiliki BUMN, yaitu PT Bank Syariah Mandiri Tbk, PT Bank BNI Syariah Tbk, dan PT Bank BRI Syariah Tbk yang akhirnya bergabung menjadi Bank Syariah Indonesia atau BSI.
Mungkin itu tambahan sedikit tentang cerita saya mengurus penggantian kartu ATM BSM menjadi BSI. Terima kasih.
0 Comments